Pada saat ini pembelajaran PAKEM yang di gembar - gemborkan para pemimpin dunia pendidikan Indonesia yang sebenarnya bukan ide dari negara kita, melainkan Program
Managing Basic Education atau (MBE), yang didukung dan didanai oleh USAID, bertujuan meningkatkan mutu dan efisiensi pengelolaan pendidikan dasar dalam rangka desentralisasi pemerintahan.
Programini dilaksanakan di tingkat kabupaten/kota, dengan mengembangkan praktik-praktik yang baik yang sudah ada. Program juga mendorong pengembangan dan diseminasi praktik yang baik serta gagasan-gagasan lain di tingkat kabupaten/kota. Praktik-praktik ini meliputi:•Pengelolaan Sumber Daya, khususnya Fasilitas dan Pegawai.•Pendanaan Sekolah secara langsung untuk menunjang Manajemen Berbasis Sekolah.•Manajeman Berbasis Sekolah (MBS) dan Peran Serta Masyarakat (PSM).
Namun para pemerhati pendidikan banyak melakukan perkembangan yaitu dengan mencetuskan PAIKEM GEMBROT, yang artinya Pembelajaran Aktif Inovatif Kreatif Efektif Menyenangkan Gembira dan Berbobot )
Ini menjawab persoalan dari pararekan guru yang banyak menanggapi dari PAKEM, para guru banyak bertanya bagaimana bisa kalau kita dikejar oleh alokasi waktu dan siswa yang malas dalam belajar. Disini dituntut bukan hanya kreasi dari guru tetapi Inovasi guru dalam mengatur siswa dan alokasi waktu tersebut dengan kondisi siswa dan sekolah serta lingkungan masyarakat.
Sumber :