Apa Akibatnya Jika Manusia Tidak Menjaga Kebersihan Air?_Bagaimana cara menjaga kebersihan air?, Apa akibat menggunakan air yang kotor?. Tidak bisa disangkal lagi, jika kini yang namanya air bersih di beberapa daerah tertentu tengah mengalami krisis. Hal ini terjadi, karena akses untuk mendapatkan air bersih semakin sedikit, ditambah dengan pengaruh limbah yang membuat air menjadi tidak lagi layak digunakan. Ada beberapa dampak buruk yang terjadi jika seseorang menggunakan air dengan kualitas yang buruk. Bukan hanya menimbulkan penyakit, namun air yang kotor, bisa menimbulkan lingkungan yang tidak lagi sehat.
A. Akibat menggunakan air yang tidak bersih
Menurut penelitian yang telah dilakukan oleh WHO, ada banyak jenis penyakit yang timbul akibat penggunakan berkualitas buruk seperti typoid, disentri trachoma, malaria, hepatitis, kolera, cacingan, dan yellow fever. Meski demikian, penyakit yang paling banyak menjangkit adalah diare dan penyakit kulit.
1. Sakit Diare
Di negara Indonesia, pada tiap seribu penduduk, terdapat sekitar 423 orang yang terkena masalah diare. Bahkan anak di bawah umur 5 tahun, bisa menderita diare setahun 2 kali.
Diare yang disertai dengan gejala lain seperti muntah, disebut dengan muntaber. Jika gaya hidup ke pola yang lebih baik tidak segera dilakukan, maka muntaber akan semakin sukar disembuhkan, bahkan bisa berkali-kali menjangkiti seseorang.
2. Penyakit kulit
Ragam penyakit lainnya yang bisa menjangkiti manusia akibat kurang air bersih adalah penyakit kulit. Di Indonesia yang merupakan negara tropis, infeksi jamur tergolong tinggi. Terlebih jika air bersih terbatas jumlahnya, maka kulit yang mudah berkeringat akan memicu datangnya penyakit kulit. Untuk menghindari penyakit kulit, sebaiknya biasakan mandi secara teratur dengan air yang bersih dan gunakan pakaian yang bersih pula.
Krisis air bersih, juga membuat masyarakat bersikap apatis dengan kesehatannya. Mereka tidak ambil pusing dalam menggunakan air kotor untuk keperluan mandi, buang air, dan mencuci. Akibatnya, bukan hanya kesehatan, namun lingkungan juga akan terganggu kebersihannya.
Keadaan sekitar yang kotor bisa memicu datangnya banyak lalat. Padahal lalat dikenal sebagai hewan pembawa penyakit dengan cara hinggap di makanan serta minuman yang dikonsumsi oleh manusia.
B. Tips menjaga kebersihan air
Mengingat air merupakan kebutuhan yang begitu penting bagi kehidupan manusia, maka kebersihan air harus selalu dijaga. Beragam cara di bawah ini bisa kalian terapkan untuk membuat lingkungan dan tubuh kalian bebas dari penyakit akibat menggunakan air kotor.
1. Minimalkan penggunaan bahan kimia
Penggunaan bahan kimia, bisa membuat akses air bersih tercemar. Saat bahan kimia larut ke dalam air, maka bahan tersebut dapat membuat ekosistem rusak. Zat kimia yang tercampur dalam air juga bisa membuat alga yang merupakan makananbagi plankton hancur.
2. Daur ulang bahan bekas
Cara menjaga kebersihan air yang selanjutnya adalah dengan cara melakukan daur ulang pada barang bekas. Barang bekas yang tidak di daur ulang, jangan di buang di sungai ataupun laut. Mendaur ulang barang bekas juga bisa membuat kita belajar hidup lebih hemat sekaligus menghindari lingkungan yang kotor.
3. Bersihkan sampah
Bagi kalian yang memiliki lingkungan kotor apalagi jika tumpukan sampah terlihat di sepanjang aliran sungai, sebaiknya lekas dibersihkan. Inilah pentingnya mengajarkan si kecil, agar tidak membuang sampah secara sembarangan karena akan berdampak bagi kesehatan sekaligus bagi lingkungan.
Air merupakan salah satu kebutuhan pokok bagi manusia. Mulai dari urusan minum, mencuci baju hingga buang air, semua membutuhkan air. Jaga kualitas air minum sekaligus air untuk keperluan yang lain supaya terhindari dari masalah kesehatan. Sumber https://www.websitependidikan.com/